Dalam menjalankan perusahaan atau bisnis, tentunya dibutuhkan sebuah pemasaran untuk menyebarluaskan produk-produk yang Anda tawarkan. Banyak sekali strategi-strategi marketing yang bisa dilakukan, salah satunya adalah brand extension.
Dengan adanya brand extension, akan memungkinkan perusahaan untuk menjangkau basis pelanggan yang lebih luas dalam menawarkan produk baru. Strategi pemasaran ini merupakan teknik untuk memperluas merek induk serta meningkatkan citra merek secara keseluruhan.
Pengertian dari brand extension atau perluasan merek sendiri ialah strategi pemasaran yang menggunakan nama merek yang telah mapan pada produk baru dalam kategori terkait atau tidak terkait dengan merek induk. Melepaskan item di bawah merek perusahaan yang sudah terkenal, memungkinkan adanya dukungan dari pelanggan setia.
Strategi tersebut sesuai dengan nilai-nilai perusahaan atau merek induk untuk menarik basis pelanggan yang serupa, sembari menghasilkan prospek baru.
Manfaat Adanya Brand Extension
Menjadi salah satu strategi pemasaran, tentu brand extension memiliki banyak manfaatnya. Dengan adanya perluasan merek, memungkinkan perusahaan untuk menjangkau pelanggan dan demografi baru. Hal ini juga bisa meningkatkan penjualan karena peningkatan peluang dan potensi pasar baru.
Di mana, mengarah pada peningkatan margin keuntungan serta ekuitas secara keseluruhan. Karena merek perusahaan yang ada telah memiliki pengikut, maka Anda bisa menghemat uang yang biasanya habis untuk mempromosikan dan memasarkan perusahaan.
Dengan begitu, Anda jadi lebih mudah membuat konsumen tertarik dan menerima produk baru karena sudah mempunyai basis pelanggan yang mempercayai merek perusahaan.
Risiko dari Brand Extension
Meskipun brand extension mempunyai banyak sekali manfaat, namun tetap ada beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan ketika menerapkannya dalam bisnis Anda. Jika sampai salah menerapkannya, brand extension bisa saja bisa merusak citra merek induk.
Dalam menerapkan strategi ini, penting sekali untuk memastikan produk baru Anda telah sesuai dengan visi yang ada. Sehingga, pelanggan setia merek perusahaan Anda bisa memahami ekstensi tersebut.
Perusahaan yang menawarkan item yang tidak terkait, kemungkinan akan mengalami kegagalan produk. Misalkan, sebuah perusahaan yang terkenal dengan barang-barang rumah tangga murah, besar kemungkinan tidak akan menawarkan produk berupa pakaian mewah.
Risiko lainnya yang harus Anda perhatikan ialah potensi penggunaan nama merek secara berlebihan melalui ekstensi. Pasalnya, hal ini bisa menciptakan dilusi merek yang mana merek akan kehilangan kekuatannya dan mencoba menjadi bagian dari terlalu banyak industri.
Demikianlah ulasan mengenai brand extension atau perluasan merek yang harus Anda tahu sebagai seorang pebisnis. Brand extension adalah salah satu strategi marketing yang perlu dicoba. Namun, Anda harus tetap memperhatikan risikonya agar tidak menimbulkan kerugian untuk perusahaan.
Anda bisa menggunakan jasa dari StickEarn, startup teknologi periklanan yang berbasis di Indonesia. Mereka berfokus pada penyediaan merek iklan yang berdampak, cerdas dan bisa diakses. Dengan begitu, Anda bisa lebih efisien menjangkau dan melibatkan pelanggan dalam aktivitas sehari-hari.
Informasi selengkapnya bisa Anda akses di website stickearn.com. Semoga bermanfaat, ya!